Ketika kita ingin menilai rasa dari suatu makanan, maka hal pertama yang umumnya diperhatikan adalah penampilan dan aroma dari makanan tersebut. Penilaian awal ini kemudian membentuk persepsi rasa yang kita ciptakan sendiri sebelum makanan masuk ke dalam mulut dan menyentuh lidah. Namun terkadang, persepsi rasa yang kita ciptakan ternyata tidak sesuai dengan rasa sebenarnya dari makanan itu sendiri. Sensasi rasa yang berbeda ini sebenarnya tidak hanya disebabkan oleh penampilan dan aroma makanan. Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi rasa makanan, salah satu faktor penting yang sering terlupakan oleh penyaji makanan adalah material atau bahan dasar dari alat makan yang digunakan dalam menyajikan makanan. Tidak banyak yang tahu bahwa material dasar dari alat makan-seperti serving dish, sendok, garpu, piring, dan gelas-bisa mengubah rasa makanan. Reaksi kimiawi antara zat-zat dalam makanan dengan material alat makan adalah penyebab utama terjadinya perubahan rasa asli makanan. Sebagai contoh, rasa suatu makanan yang sama, ketika dimasukkan ke mulut menggunakan sendok stainless steel akan berbeda dibandingkan jika dimasukkan ke mulut menggunakan sendok plastik. Atau rasa yang berbeda akan didapatkan antara meminum kopi yang sama dari kaleng dengan meminumnya dari cangkir. Pentingnya Memilih Alat Makan yang Tepat
Dalam sejarahnya, alat makan terbuat dari berbagai macam material, dulunya kebanyakan bahan dasar yang digunakan sebagai sendok berasal dari kayu dan tanah liat karena pada masa itu logam yang dapat dijadikan sendok hanya besi, kuningan, dan perunggu. Penggunaan sendok besi, kuningan, dan perunggu tidak begitu populer karena ketiga logam tersebut memberikan rasa tidak enak pada makanan. Kemudian barulah alat makan berbahan stainless steel diperkenalkan penggunaannya pada tahun 1914, akhirnya sampai sekarang alat makan didominasi oleh stainless steel.
Saat ini kita bisa mendapatkan alat makan bermacam bentuk, fungsi, hingga bahan dasar. Ada alat makan berbahan dasar stainless steel, kayu, bahkan emas. Kegunaan alat makan tersebut tidak hanya sekedar pada fungsi dan prestise, tetapi juga dapat menghasilkan rasa yang diinginkan penyaji makanan kepada konsumen.
Baru-baru ini telah diadakan sebuah penelitian untuk menguji rasa dari sendok yang terbuat dari berbagai macam logam. Sendok yang diuji terbuat dari tujuh jenis logam: emas, seng, tembaga, silver, stainless steel, alumunium, dan chrome. Masing-masing partisipan penelitian diminta untuk merasakan rasa dari sendok yang ada. Penelitian yang dilakukan oleh Laughlin, Conreen, Witchel, dan Miodownik pada tahun 2011 tersebut menunjukkan bahwa sendok berbahan emas dan chrome tidak terlalu terasa rasa logamnya, tidak terlalu pahit, dan tidak memiliki rasa yang “tajam”; sedangkan sendok berbahan seng dan tembaga memiliki rasa logam yang sangat kuat, terasa sangat pahit, dan memiliki rasa yang sangat tajam. Meskipun penelitian ini belum diuji pengaruhnya pada rasa makanan.
Sebagai tips, jika ingin menyajikan rasa asli makanan, pilihlah alat makan berbahan dasar plastik. Plastik bersifat inert yang artinya tidak bereaksi sama sekali terhadap zat-zat dalam makanan. Kemudian untuk menghindari reaksi antara makanan yang sangat asam dengan alat makan, sebaiknya menggunakan alat makan berbahan silver karena tidak bereaksi dengan zat yang sangat asam.Kami memperkenalkan Oden Houseware sebagai supplier peralatan rumah tangga untuk anda semua.
sumber
Please Give Us Your 1 Minute In Sharing This Post!
Related Posts:
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmuka glowing
BalasHapuseyeliner spidol